DEPOKNET – Dalam upaya mencari pemain untuk pembentukan tim yang akan diberangkatkan ke beberapa kompetisi di wilayah Jawa Barat tahun 2022, tim kebanggaan kota Depok Persikad 1999 menggelar seleksi terbuka pemain.
Kompetisi yang akan diikuti oleh Persikad 1999 di tahun 2022 ini diantaranya adalah Piala Soeratin Jawa Barat U15, Piala Soeratin Jawa Barat U17, dan Liga 3 Seri 2 Jawa Barat.
Ketua Panitia Seleksi, Cahyo P Budiman mengatakan, animo yang cukup tinggi terlihat sejak dibukanya pendaftaran seleksi ini yang dilakukan secara serentak awal bulan Juli 2022.
“peserta yang mendaftar cukup tinggi, untuk Soeratin U15 saja sudah 247 peserta yang mendaftar, sementara Soeratin U17 terkonfirmasi sudah 265 pendaftar dan untuk tim senior Liga 3 sudah mencapai 479 peserta, total sudah 1000 lebih peserta yang mendaftar,” jelas Cahyo P Budiman
Untuk batasan usia, Persikad 1999 menegaskan dalam persyaratan yaitu maksimal kelahiran 2007 bagi peserta seleksi tim Soeratin U15, maksimal kelahiran 2005 bagi peserta seleksi tim Soeratin U17, dan kelahiran 1 Januari 2000 sampai dengan 31 Desember 2004 bagi peserta seleksi tim Liga 3 Seri 2.
“Batasan usia itu menjadi penting dan kita sudah tegaskan sejak awal tentang itu, karena aspek pembinaan pemain muda menjadi tolak ukur keberhasilan kami kedepannya,” ucap Cahyo yang juga Manager Persikad 1999 ini.
Ditempat yang sama, CEO Persikad 1999 Handiyana Julindri Sihombing menuturkan, mesti tidak membatasi domisili bagi setiap peserta yang mendaftar, dirinya mengatakan sudah mengingatkan akan memprioritaskan peserta yang berasal dari kota Depok khususnya untuk masuk dalam tim Persikad 1999 di Piala Soeratin U15 dan U17.
“Untuk Tim Soeratin U15 dan U17 kami pastikan bakal mengutamakan pemain putra daerah Depok yang akan masuk dalam skuad kami. Karena pemain muda asal kota Depok sudah cukup banyak dan kemampuannya sangat baik,” tegasnya
Handiyana juga menyampaikan tidak ada pemain titipan dalam proses seleksi Persikad 1999 yang digelar sejak 11 Juli dan 12 Juli untuk Seleksi Soeratin U15, 14 Juli dan 15 Juli untuk Seleksi Soeratin U17 serta 20 Juli dan 21 Juli 2022.
“Tidak ada yang namanya pemain titipan di seleksi Persikad 1999 ini, semua keputusan menjadi wewenang sepenuhnya tim kepelatihan, itu ranahnya pelatih,” sebutnya.
Karena menurut Handiyana, dirinya ingin pemain yang terbaik yang bakal masuk dalam skuad tim Persikad 1999 tahun ini dan bisa terus dimaksimalkan hingga tahun selanjutnya.
“Persikad berharap akan lahir bibit muda dengan kualitas individual dan tim yang mumpuni asal kota Depok. Sehingga kedepannya dapat merubah wajah persepakbolaan di Kota Depok. Mohon doanya agar kami bisa wujudkan hal tersebut,” pungkas Handiyana.
Ketua Askot PSSI Kota Depok, Meiyadi Rakasiwi menyampaikan rasa bangganya terhadap seleksi pemain yang dilakukan Persikad 1999. Hal ini menandakan bahwa pembinaan yang ada di klub berjalan.
“Pembinaan sudah dilakukan oleh klub dan Askot tinggal melihat kesiapan klub yang akan mengikuti di liga 3 Jawa Barat,” katanya.(AM/CPB/DepokNet)
