DEPOKNET – Alvis Rahman Basuki dan Rosydinda Deselia terpilih menjadi Juara 1 Abang dan Mpok Depok 2017 dalam Malam Grand Final Abang Mpok Depok 2017 yang dihelat di Balairung Budi Utomo, hotel Bumi Wiyata Margonda Depok, Sabtu (12/08/2017)
Bang Alvis asal kecamatan Sukmajaya dan Mpok Dinda asal kecamatan Cimanggis dinyatakan oleh Tim Juri yang diketuai Dadang Wihana (Kepala Kesbangpol kota Depok) menjadi Pemenang mengungguli 28 finalis Abang Mpok Depok 2017 lainnya.
Menariknya, baik Bang Alvis maupun Mpok Dinda berkuliah di perguruan tinggi yang sama, Bang Alvis adalah mahasiswa jurusan Hubungan Internasional Universitas Padjajaran, sedang Mpok Dinda adalah mahasiswa jurusan Jurnalistik di kampus yang sama.
Ribuan masyarakat tampak memenuhi Balairung Budi Utomo Hotel Bumi Wiyata semalam, sebagian diantaranya adalah para keluarga dan pendukung 30 finalis Abang Mpok Depok 2017 dengan membawa berbagai macam atribut dukungan.
Walikota Depok, Mohammad Idris yang hadir dalam Grand Final Abang Mpok Depok 2017 mengatakan, manfaat ataupun benefit yang didapat oleh pemerintah kota Depok dengan acara ini adalah para finalis Abang Mpok Depok 2017 khususnya para pemenang telah memiliki komitmen membantu kota Depok untuk mengembangkan potensi wisata yang ada di kota Depok dan mensosialisasikan potensi wisata tersebut kepada investor dan masyarakat luas.
“Saya merasa bangga dan puas dengan apa yang mereka tampilkan, baik dari sisi kemampuan berbahasa, pengetahuan mereka, dan kecerdasan mental spiritual dalam menampilkan ataupun menjawab pertanyaan-pertanyaan,” ungkap Mohammad Idris.
Dijelaskan juga oleh walikota Depok kepada awak media, selama pelatihan juga dirinya telah mendapat informasi dari para instruktur dan pembina kalau 30 finalis Abang Mpok Depok 2017 telah benar-benar menampakkan sebagai duta dan bisa diteladankan oleh masyarakat terutama para anak muda kota Depok.
“Pesan kami agar mereka tetap menjaga komitmen mereka untuk bekerjasama dengan pemerintah,” ujarnya.
Walikota Depok juga menuturkan, harus dipahami bahwa event pemilihan Abang Mpok Depok bukanlah ajang memamerkan apa yang para peserta miliki baik penampilan fisik maupun tampilan pengetahuan, wawasan atau mental saja, tapi bagaimana para peserta bisa menjadi warga duta kota Depok yang diteladani oleh generasi muda dan bisa menyampaikan ataupun memasarkan potensi-potensi yang ada di kota Depok.
“Misalnya terkait pengembang situ-situ yang ada di kota Depok dan potensi-potensi lainnya,” tuturnya.
Sebelumnya, Kepala Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata Kota Depok, Agus Suherman, SH telah menyampaikan, ke 30 peserta Abang Mpok Depok 2017 yang lolos ke babak grand final ini juga telah menjalani pembekalan selama lebih dari 30 hari yang diisi kegiatan berupa unjuk bakat (talent show), City Tour, dan juga karantina.
(Baca ulang: http://www.depoknet.com/grand-final-abang-mpok-depok-2017-digelar-besok/)
“Intinya finalis Abang Mpok Depok 2017 telah dinilai dari segi pengetahuan, kemampuan wawasan dan etika. Harapannya siapa pun yang terpilih nanti akan memberikan keteladanan di masyarakat dan dapat mencintai khasanah kebudayaan di Kota Depok,” jelas Agus Suherman. (AM/CPB/Ant/DepokNet).