Buni Yani Tersangka Kasus Provokasi Terhadap Ahok. (Foto : Koleksi Pribadi Facebook.com/@buniyani)
Buni Yani penggagas sekolah gratis di Depok dalam akun Twitternya meminta doa dan dukungan, karena telah ditangkap di Reskrimsus Polda Metro Jaya dan tidak diperbolehkan untuk pulang.
Oleh pihak penyidik mantan dosen Universitas Muhammadiyah itu, ditetapkan sebagai tersangka bukan karena menyunting video penistaan Al Qur’an Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama, melainkan karena memposting kata-kata yang provokatif dalam Facebooknya terkait kasus Ahok.
Tanggapan beragam dari netizen atas status yang dialami Buni Yani.
Anggota DPR Fadli Zon mengatakan Diskriminasi hukum sudah makin nyata senyata-nyatanya.
Pemerhati masalah politik Indra J Piliang yang memberikan ucapan selamat pada Buni Yani atas status tersangkanya, menyampaikan catatan : “Susah kali itu naik maqom pada tingkat lebih tinggi dari bisnismen-bisnismen yang jualan bokep di TL.”
Lain lagi dengan pemilik akun @Mentimun yang mengatas-namakan Daemoen. Komentarnya, Buni Yani tersangka karena menghasut, Ahok tersangka karena terdesak massa yang terhasut oleh hasutan Buni. merahputih (dsyamil)
Jadi Tersangka, Buni Yani Curhat: Saya Ditangkap, Tak Bisa Pulang Ditahan!
Kasus dugaan penistaan agama terkait Surat Al-Maidah 51 masih berlanjut, setelah Gubernur DKI Jakarta non aktif Ahok ditetapkan sebagai tersangka, kini giliran si pengunggah video Ahok, Buni Yani yang dijadikan tersangka.
Buni Yani dijadikan tersangka atas kasus pencemaran nama baik dan penghasutan sesuai dengan laporan nomor 4873/X/PMJ oleh Kepolisian Daerah Metro Jaya pada Rabu (23/11).
Buni Yani telah menjalani pemeriksaan pada Rabu (23/11) hingga pukul 19:30, dari hasil pemeriksaan itu penyidik Subdirektorat Cyber Crime telah menyimpulkan Buni Yani terbukti melakukan penghasutan
Setelah ditetapkan sebagai tersangka, penyidik akan menentukan untuk melakukan penahanan atau tidak terhadap Buni Yani.
Sementara itu melalui akun Facebooknya, Buni Yani mencurahkan isi hatinya usai diperiksa dan dijadikan tersangka oleh pihak kepolisian. Bahkan Buni Yani meminta dukungan kepada Umat Islam agar mendoakannya. Ia juga mengatakan jika dirinya sudah ditangkap tak bisa pulang ditahan di Reskrimsus Polda Metro Jaya.
“Bismillah. Minta dukungan kawan2 dan semua umat Islam. Saya ditangkap, tak bisa pulang ditahan di Reskrimsus Polda Metro Jaya,” tulisnya.
Seperti diketahui Buni Yani dilaporkan Komunitas Advokat Muda Ahok-Djarot usai diduga melanggar Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE) terkait penyebaran video Ahok saat berada di kepulauan seribu beberapa waktu lalu. MerahPutih