DEPOKNET – Untuk mensingkronkan teknis pekerjaan terkait kegiatan revitalisasi dan penataan Setu Rawa Kalong Kecamatan Cimanggis kota Depok, Komisi IV DPRD Provinsi Jawa Barat melakukan kunjungan lapangan, Jumat (26/7/2019)
Salah satu Anggota Komisi IV DPRD Provinsi Jawa Barat, Hasbullah Rahmad menerangkan, ada dua sumber pendanaan yang digelontorkan untuk kegiatan revitalisasi dan penataan salah satu Setu terbesar di wilayah Cimanggis kota Depok dengan luas hampir 8 hektar tersebut.
“Ya kan lokasinya satu, tapi sumber pendanaannya ada dua, satu dari Pusat dan satu lagi dari APBD Provinsi. Jadi kita turun ke lapangan ini sesungguhnya ingin mensingkronkan teknis pekerjaan, agar masing-masing pekerjaan bisa berlangsung baik dan maksimal” ujar Hasbullah Rahmad kepada DepokNet.
Saat ini kata Hasbullah, di lokasi Setu Rawa Kalong sedang berlangsung kegiatan revitalisasi Setu Rawa Kalong yang dilaksanakan oleh Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung Cisadane (BBWSCC) yang sumber dananya berasal dari Pusat sebesar Rp 5,3 Miliar.
Sementara pihak Provinsi Jawa Barat sendiri disebut Hasbullah, juga akan mengeluarkan anggaran Rp 32 Miliar untuk kegiatan Penataan Setu Rawa Kalong yang kegiatan lelangnya akan segera dilaksanakan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat.
“Namun karena sisa waktu pekerjaan yang pendek, kemungkinan dari Rp 32 Miliar itu paling yang bisa diserap tahun ini sekitar Rp 10 sampai 12 Miliar, sisanya akan diluncurkan tahun depan,” ungkap Hasbullah.
Hasbullah juga memastikan akan meminta Dinas Lingkungan Hidup dari Provinsi Jawa Barat untuk turun ke lapangan agar mengecek pabrik-pabrik yang ada di sekitar Setu mengingat masih ada laporan warga yang menyebut pencemaran dari limbah pabrik ke Rawa Kalong masih terus berlangsung.
“Kita akan koordinasi dan minta kepada dinas LH Provinsi Jawa Barat untuk turun ke lapangan mengecek IPAL, AMDAL pabrik-pabrik itu apakah sudah benar apa belum. Jangan sampai nanti sudah jadi objek wisata yang rapih dan bagus, tapi airnya keruh karena pencemaran limbahnya masih terus menerus berlangsung,” tegas Hasbullah. (AM/Fiq/CPB/DepokNet)