DEPOKNET – Meskipun di tengah kondisi pandemi Covid 19, pertarungan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) kota Depok 2020 semakin naik tensinya.
Namun demikian, calon Walikota Depok Pradi Supriatna mengajak seluruh pendukungnya untuk tetap santun dan cerdas menyikapi pola kampanye yang ada serta tidak mudah terpancing dengan iseue atau berita Hoax.
Ditemui di kediamannya saat melakukan konsolidasi partai pendukung dari Koalisi Depok Bangkit, Pradi juga meminta pendukungnya untuk terus mematuhi protokol kesehatan. Mereka tak boleh lengah sedikit pun. Tetap memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak atau 3 M.
“Saat ini yang saya kerjakan bukan hanya Pilkada Depok. Saat ini persoalannya Covid-19. Trennya belum turun. Saya minta kepada seluruh pendukung Pradi-Afifah untuk mencegah klaster Pilkada dengan mematuhi protokol kesehatan,” kata Pradi, Jumat (2/10/2020).
Pradi menjelaskan, ia juga telah meminta kepada seluruh partai pendukung untuk melaksanakan protokol kesehatan saat menyapa masyarakat Depok.
“bawa masker dan hand sanitizer untuk dibagi-bagikan kepada masyarakat. Kemudian juga dalam pertemuan dengan warga harus dibatasi, maksimum 50 orang” ucap Pradi.
Selain melakukan pertemuan-pertemuan daring, Pradi juga berpesan agar media sosial seperti FB, instagram, twitter dan lain-lain juga harus bisa dimanfaatkan maksimal, diantaranya dengan memanfaatkan group-group di medsos, WhatsApp dan sebagainya.
Pradi pun merasa bangga dengan kehadiran anggota dewan dari partai pengusung yang berkomitmen untuk mendukung terwujudnya suasana baru di kota Depok.
Pasalnya sambung Pradi, andil 33 anggota dewan sangat penting untuk menunjukkan dukungan mereka dalam mendulang suara untuk kemenangan Pradi-Afifah.
“Mereka hadir dan siap berjuang di dapil masing-masing. Seperti diketahui mereka memiliki suara signifikan di dapil masing-masing di akar rumput. Kita Optimis Menang” terang Pradi. (Ant/MC/PalaPA/DepokNet)